Tempat wisata di Bali yang patut di kunjungi, pasti akan ada dalam pikiran anda jika anda berencana untuk liburan di pulau dewata. Pastinya anda akan mencari dari banyak sumber, baik dari media internet, majalah, brosur ataupun refrensi dari teman dan keluarga, tentang objek pariwisata di Bali yang sesuai dengan keinginan dan harapan anda. Tentunya dengan berbekal dari semua refreansi yang anda dapatkan, pastinya anda akan tahu apa yang anda akan cari selama liburan di Bali.
Kintamani
.jpg)
Kintamani merupakan kawasan wisata alam yang menyajikan panorama alam yang mempesona di pulau dewata ini. Panorama alam tersebut adalah Danau Batur yang berdampingan dengan Gunung Batur. Kawasan wisata Kintamani berada pada ketinggian 1500 meter di atas permukaan laut, berada di wilayah Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli yang berjarak sekitar 67 km kearah timur laut dari ibukota Denpasar. Untuk mencapai kawasan ini hanya membutuhkan waktu kurang lebih dua jam dan sepanjang perjalanan di kabupaten Bangli akan menikmati pemandangan alam persawahan, perkebunan, dan rumah-rumah pedesaan tradisional Bali.
Di kawasan wisata Kintamani yang sejuk terdapat area pemberhentian yaitu Penelokan, agar dapat menikmati keindahan gunung Batur dan danau Batur. Selain menikmati panorama alam juga bisa sambil bersantap karena di Penelokan banyak terdapat rumah makan. Untuk mencapai tepi danau, dari Penelokan harus melalui jalan menurun yang berkelok-kelok yang membelah gunung dan danau. Semakin menurun pemandangan di sekitarnya dan gunung Batur akan semakin indah dan terlihat sangat jelas. Di sekitar kaki gunung terdapat banyak bongkahan lava yang telah membatu.
Berdasarkan Prasasti Sukawana, Kintamani mempunyai asal-usul nama yang berasal dari "Cintamani", di mana terdapat tempat pertapaan dan tempat sejenis asram (yoga) yang digunakan oleh para pertapa dan biksu, seperti Siwakangsita, Siwanirmala, dan Siwapradjna. Ada beberapa yang mengartikan bahwa Kintamani berasal dari "Cintamani", yang terdiri dari dua kata yaitu "Cinta" yang bermakna kasih sayang dan "Mani" yang artinya pikiran atau perasaan. Jadi Kintamani merupakan suatu tempat untuk memadu kasih agar pikiran dan perasaan menjadi senang.
Berdasarkan data, gunung Batur yang mempunyai ketinggian 1.717 meter dari permukaan laut merupakan gunung berapi yang masih aktif. Gunung ini pernah mengalami letusan dahsyat, yang oleh masyarakat Bali disebut dengan istilah Gejor Bali, terjadi pada tahun 1917 yang menelan korban meninggal mencapai sekitar 1.000 orang dan menghancurkan sekitar 2.500 tempat persembahyangan termasuk Pura Ulun Danu Batur yang berada dekat di sekitar gunung tersebut. (saat ini pura Ulun Danu Batur sudah direnovasi). Sedangkan danau Batur adalah danau terbesar di pulau Bali dengan luas sekitar 16 km2 dan mempunyai kedalaman 65 - 70 meter serta menjadikan salah satu sumber mata air utama bagi masyarakat Bali. Danau Batur dikelilingi oleh beberapa desa, dan desa-desa yang mengelilingi danau Batur disebut Desa Bintang Danu, antara lain Desa Songan, Desa Batur, Desa Kedisan, Desa Buahan, dan Desa Trunyan.
Kegiatan wisata yang paling digandrungi di kawasan Kintamani ini adalah "mendaki gunung" atau yang dikenal dengan istilah "trekking". Mendaki gunung Batur sangat digemari oleh kalangan wisatawan baik mancanegara maupun domestik. Untuk mendapatkan informasi mengenai trekking baik dari segi keselamatan dan daya tariknya, bisa didapatkan di hotel / penginapan, atau pusat informasi wisata yang diantaranya berada di desa Toyabungkah, desa Kedisan, dan desa Sawangan. Pada pos-pos trekking tersebut ada beberapa informasi yang mendukung sebelum melakukan kegiatan trekking itu, seperti kondisi geografis gunung Batur, cuaca, dan jalur pendakian yang akan dilalui. Hal yang paling menarik mengikuti wisata trekking gunung Batur adalah menyaksikan panorama alam yaitu melihat matahari terbit di puncak gunung Batur.
Pantai Dreamland
Pantai Dreamland adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Bali di daerah bernama Pecatu. Pantai Dreamland dikelilingi oleh tebing-tebing yang menjulang tinggi, dan dikelilingi batu karang yang lumayan besar di sekitar pantai. Lokasi pantai ini berada dalam kompleks Bali Pecatu Graha (Kuta Golf Link Resort) yaitu sekitar 30 menit dari pantai Kuta.
Pantai Dreamland sendiri hampir mirip dengan pantai Kuta. Pasir putih dan celah karang yang terjal menjadi pemandangan yang begitu memikat mata untuk dipandang. Lokasi berpasir putih bersih di pantai sempit tepat di bawah dinding karang curam cocok untuk menikmati matahari tenggelam atau sekedar menyaksikan atraksi para peselancar. Ombaknya yang tinggi dan besar banyak diminati oleh para penggemar olahraga selancar air (surfing), bahkan Dreamland sudah dijadikan semacam surfing spot baru untuk kawasan Bali.
GWK (Garuda Wisnu Kencana)
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (Garuda Wisnu Kencana Cultural Park), disingkat GWK, adalah sebuah taman wisata di bagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak di tanjung Nusa Dua, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasar, ibu kota provinsi Bali. Di areal taman budaya ini, direncanakan akan didirikan sebuah landmark atau maskot Bali, yakni patung berukuran raksasa Dewa Wisnu yang sedang menunggangi tunggangannya, Garuda, setinggi 12 meter.
Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut. Patung ini nantinya setelah selesai akan menjadi patung terbesar dunia dengan tinggi 75 meter dan lebar 60 meter dan akan mengalahkan patung liberty. GWK ini merupakan mahakarya dari seniman Bali I Nyoman Nuarta yang berada di daerah Bali Selatan tepatnya di bukit Unggasan. Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut.
Di kawasan itu terdapat juga Patung Garuda yang tepat di belakang Plaza Wisnu adalah Garuda Plaza di mana patung setinggi 18 meter Garuda ditempatkan sementara. Pada saat ini, Garuda Plaza menjadi titik fokus dari sebuah lorong besar pilar berukir batu kapur yang mencakup lebih dari 4000 meter persegi luas ruang terbuka yaitu Lotus Pond. Pilar-pilar batu kapur kolosal dan monumental patung Lotus Pond Garuda membuat ruang yang sangat eksotis. Dengan kapasitas ruangan yang mampu menampung hingga 7000 orang, Lotus Pond telah mendapatkan reputasi yang baik sebagai tempat sempurna untuk mengadakan acara besar dan internasional.
Terdapat juga patung tangan Wisnu yang merupakan bagian dari patung Dewa Wisnu. Ini merupakan salah satu langkah lebih dekat untuk menyelesaikan patung Garuda Wisnu Kencana lengkap. Karya ini ditempatkan sementara di daerah Tirta Agung.
Terletak diatas dataraan tinggi batu kapur padas dan menatap kawasan wisata dipesisir selatan Bali, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park adalah jendela seni dan budaya Pulau Dewata yang memiliki latar belakang alami serta panorama yang sangat mengagumkan. Dengan jarak tempuh 15 menit dari Pelabuhan Udara dan kurang dari satu jam dari lokasi perhotelan utama, GWK menjadi salah satu tujuan utama untuk berbagai pertunjukan kesenian, pameran dan konferensi ataupun kunjungan santai bahkan kunjungan spiritual. Patung ini merupakan karya pematung terkenal Bali, I Nyoman Nuarta. Monumen ini dikembangkan sebagai taman budaya dan menjadi ikon bagi pariwisata Bali dan Indonesia.
Patung tersebut berwujud Dewa Wisnu yang dalam agama Hindu adalah Dewa Pemelihara (Sthiti), mengendarai burung Garuda. Tokoh Garuda dapat dilihat di kisah Garuda & Kerajaannya yang berkisah mengenai rasa bakti dan pengorbanan burung Garuda untuk menyelamatkan ibunya dari perbudakan yang akhirnya dilindungi oleh Dewa Wisnu.
Patung ini diproyeksikan untuk mengikat tata ruang dengan jarak pandang sampai dengan 20 km sehingga apat terlihat dari Kuta, Sanur, Nusa Dua hingga Tanah Lot. Patung Garuda Wisnu Kencana ini merupakan simbol dari misi penyelamatan lingkungan dan dunia. Patung ini terbuat dari campuran tembaga dan baja seberat 4.000 ton, dengan tinggi 75 meter dan lebar 60 meter. Jika pembangunannya selesai, patung ini akan menjadi patung terbesar di dunia dan mengalahkan Patung Liberty.
Kawasan seluas 250 hektar ini merangkum berbagai kegiatan seni budaya, tempat pertunjukan serta berbagai layanan tata boga. Sebagaimana istana-istana Bali pada jaman dahulu, pengunjung GW K akan menyaksikan kemegahan monumental dan kekhusukan spiritual yang mana kesemuanya disempurnakan dengan sentuhan modern dengan fasilitas dan pelayanan yang tepat guna. Kendatipun anda datang sebagai bagian dari ribuan pengunjung sebuah event kebudayaan ataupun seorang diri untuk menikmati sekedar hidangan ringan dan minuman sembari menyaksikan matahari terbenam, anda akan merasakan keindahan alam dan budaya Bali serta keramah-tamahan penduduknya.
PERWUJUDAN MODERN SEBUAH TRADISI KUNO
Wisnu merupakan Simbol Hindu yang melambangkan kekuatan utama pemelihara alam semesta yang mendominasi kawasan ini. Diwujudkan sebagai patung berukuran raksasa terbuat dari kuningan dan tembaga dengan ketinggian mencapai 22 meter, menjadikan figur ini sebagai perwujudan modern sebuah kebudayaan dan tradisi kuno. Wujud yang menyertainya adalah Garuda – seekor burung besar yang menjadi kendaraan Dewa Wisnu sebagai perlambang kebebasan sekaligus pengabdian tanpa pamrih.
Gapura Batu – beberapa buah pilar batu cadas alami setinggi 25 meter yang berdiri kokoh yang akan ditatah dengan berbagai ornamen yang diambil dari kisah dramatis Ramayana yang menjadi sumber inspirasi seni pertunjukan Bali. Pahatan ukiran latar belakang relief bercorak seni pahat pewayangan (Kayon atau Gunungan) yang sangat khas Bali dan Jawa.
Desa Trunyan
Desa Trunyan merupakan sebuah desa kuno di tepi danau Batur, Kintamani,Kabupaten Bangli.Desa ini merupakan sebuah desa Bali Aga,Bali Mula dengan kehidupan masyarakat yang unik dan menarik Bali Aga,berarti orang Bali pegunungan, sedangkan Bali Mula berarti Bali asli. Kebudayaan orang Trunyan mencerminkan satu pola kebudayaan petani yang konservatif.
trunyan bali berdasarkan folk etimologi, penduduk Trunyan mempersepsikan diri dan jati diri mereka dalam dua versi.Versi pertama, orang Trunyan adalah orang Bali Turunan, karena mereka percaya bahwa leluhur mereka turun’ dari langit ke bumi Trunyan.Terkait dengan versi ini, orang Trunyan mempunyai satu mite atau dongeng suci mengenai asal-usul penduduk Trunyan adalah seorang Dewi dari langit.
Versi kedua, orang Trunyan hidup dalam sistem ekologi dengan adanya pohon Taru Menyan, yaitu pohon yang menyebarkan bau-bauan wangi. Dari perdaduan kata “taru” dan “menyan” berkembang kata Trunyan yang dipakai nama desa dan nama penduduk desa tersebut.
Desa Trunyan terletak di sebelah timur bibir danau Batur, letak ini sangat terpencil. Jalan darat dari Penelokan, Kintamani, hanya sampai di desa Kedisan. Dari Kedisan ke desa Trunyan orang harus menyeberang danau Batur selama 45 menit dengan perahu bermotor atau 2 jam dengan perahu lesung yang digerakkan dengan dayung. Selain jalan air, Trunyan juga dapat dicapai lewat darat, lewat jalan setapak melalui desa Buahan dan Abang.
Hawa udara desa Trunyan sangat sejuk, suhunya rata-rata 17 derajat Celcius dan dapat turun sampai 12 derajat Celcius. Danau Batur dengan ukuran panjang 9 km dan lebar 5 km merupakan salah satu sumber air dan sumber kehidupan agraris masyarakat Bali selatan dan timur.
Secara spesifik, terkait dengan kepercayaan orang Trunyan mengenai penyakit dan kematian, maka cara pemakaman orang Trunyan ada 2 macam yaitu:
1. Meletakkan jenazah diatas tanah dibawah udara terbuka yang disebut dengan istilah mepasah. Orang-orang yang dimakamkan dengan cara mepasah adalah mereka yang pada waktu matinya termasuk orang-orang yang telah berumah tangga, orang-orang yang masih bujangan dan anak kecil yang gigi susunya telah tanggal.
2. Dikubur / dikebumikan. Orang-orang yang dikebumikan setelah meninggal adalah mereka yang cacat tubuhnya, atau pada saat mati terdapat luka yang belum sembuh seperti misalnya terjadi pada tubuh penderita penyakit cacar, lepra dan lainnya. Orang-orang yang mati dengan tidak wajar seperti dibunuh atau bunuh diri juga dikubur. Anak-anak kecil yang gigi susunya belum tanggal juga dikubur saat meninggal.
Untuk keperluan pemakaman, di desa Trunyan terdapat 3 kuburan yaitu:
* Sema wayah diperuntukkan untuk pemakaman jenis mepasah (diletakkan di atas tananh)
* Sema bantas, diperuntuukan untuk dengan penguburan.(di kebumikan di dalam tanah)
* Sema nguda, diperuntukkan untuk kedua jenis pemakaman yaitu mepasah maupun penguburan dengan Persyaratan Yang di kubur belum mencapai akhir balik/belum beranjak dewasa.
Pantai Kuta
Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur.
Sebelum menjadi objek wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang. Di mana produk dari lokal diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. Pada abad ke-19, Mads Lange, seorang pedagang Denmark, datang ke Bali dan mendirikan basis perdagangan di Kuta. Keahliannya dalam bernegosiasi, membuat Mads Lange sebagai pedagang yang terkenal antara raja-raja Bali dengan Belanda.
Hugh Mahbett juga telah menerbitkan sebuah buku berjudul “Praise to Kuta” yang berisi ajakan kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata. Tujuannya untuk mengantisipasi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku itu kemudian menginspirasi banyak orang untuk membangun fasilitas wisata seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.
Di Kuta terdapat banyak pertokoan, restoran dan tempat permandian serta menjemur diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, Ocean Beach Club, Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di sepanjang pantai Kuta.
Pantai Kedonganan
Pantai Kedonganan Bali dan Pantai Jimbaran sangat dekat berjarak hanya 15 menit perjalanan dari Kuta atau Bandara IG Ngurah Rai Bali anda sudah tiba di tempat makan seafood yang terkenal dengan ikan bakar ala Jimbaran.Dimana di pantai Kedongan atau Jimbaran kita bisa menikmati lezatnya ikan bakar dengan pemandangan pantai dan sunsetnya yang indah.
Lokasi Kedai ikan bakar di dua tempat itu yaitu di Pantai Kedonganan yang tempatnya paling ujung utara dekat Airport, dan satunya lagi dekatnya Hotel Four Season Jimbaran .Pantai Kedonganan dan Jimbaran adalah pantai dengan pasir putih. Pantai Kedongan atau Jimbaran ini lebih indah dari pantai Kuta pada siang hari. Bila anda liburan ke Bali kurang lengkap rasanya bila anda tidak mencicipi lezatnya ikan bakar ala Jimbaran atau pantai Kedongan ini. Dimana di Pantai Jimbaran ini juga terkenal karena peristiwa bom Bali II
Di sepanjang Pantai Jimbaran dana Kedonganan Bali ada puluhan Restaurant Ikan Bakar yang menyediakan menu sea food / ikan bakar ala Jimbaran. Dengan ikan yang masih segar dan dimasak dengan bumbu khas Jimbaran .Juga pilihan Set menu seafood dimana kita bisa menikmati semua jenis sea food dengan harga lebih murah.
Selain Ikan Bakar dan panorama matahari terbenamnya, pemandangan pantai Jimbaran dan Kedonganan juga berbeda dengan pantai Kuta atau Legian ,yaitu kita bisa melihat deretan perahu jukung atau perahu tradisional Bali bersandar atau yang tengah melaut menangkap ikan. Kita juga dapat melihat menyewa perahu-perahu serupa mengantarkan kita ke tengah laut.
Pada ujung utara pantai Kedonganan Jimbaran terdapat pasar ikan Kedonganan yang menjual berbagai jenis ikan segar. Dimana di pasar ikan Kedonganan ini kita dapat membeli ikan segar ,kepiting ,udang besar ,cumi cumi dengan harga yang relatif murah dan dapat langsung dibakar pada tempat khusus yang menerima bakar ikan dengan ongkos dihitung perkilo berat .
Pantai Sanur adalah sebuah tempat pelancongan pariwisata yang terkenal di pulau Bali. Tempat ini letaknya adalah persis di sebelah timur kotaDenpasar, ibukota Bali. Sanur berada di Kotamadya Denpasar.
Karena memiliki ombak yang cukup tenang, maka pantai Sanur tidak bisa dipakai untuk surfing layaknya Pantai Kuta [1]. Tak jauh lepas Pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam dan snorkeling. Oleh karena kondisinya yang ramah, lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari semua tingkatan keahlian.
Pantai Sanur juga dikenal sebagai Sunrise beach (pantai Matahari terbit) sebagai lawan dari Pantai Kuta.
Karena lokasinya yang berada di sebelah timur pulau Bali, maka pantai Bali ini menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati sunrise atau Matahari terbit. Hal ini menjadikan tempat wisata ini makin menarik, bahkan ada sebuah ruas di pantai Sanur ini yang bernama pantai Matahari Terbit karena pemandangan saat Matahari terbit sangat indah jika dilihat dari sana.
Sepanjang pantai Bali ini menjadi tempat yang pas untuk melihat Matahari terbit. Apalagi sekarang sudah dibangun semacam sanderan yang berisi pondok-pondok mungil yang bisa dijadikan tempat duduk-duduk menunggu Matahari terbit. Selain itu, ombak di pantai ini relatif lebih tenang sehingga sangat cocok untuk ajang rekreasi pantai anak-anak dan tidak berbahaya.
Selain itu, pengunjung bisa melihat Matahari terbit dengan berenang di pantai. Sebagian kawasan pantai ini mempunyai pasir berwarna putih yang eksotis. Dilengkapi dengan pohon pelindung, pengunjung bisa duduk-duduk sambil menikmati jagung bakar ataupun lumpia yang banyak dijajakan pedagang kaki lima.
Sepanjang tempat wisata pantai Bali ini sekarang sudah dilengkapi dengan penunjang wisata berupa hotel, restoran ataupun kafe-kafe kecil serta art shop. Salah satu hotel tertua di Bali dibangun di pantai ini. Hotel ini bernama Ina Grand Bali Beach yang terletak persis di tepi pantai. Selain itu, sepanjang garis pantai juga dibangun semacam area pejalan kaki yang seringkali digunakan sebagai jalur jogging oleh wisatawan ataupun masyarakat lokal. Jalur ini terbentang ke arah selatan melewati pantai Shindu, pantai Karang hingga Semawang sehingga wisatawan bisa berolahraga sekaligus menikmati pemandangan pantai di pagi hari.
Pantai Balangan
Pantai Balangan merupakan salah satu pantai diantara barisan pantai-pantai indah yang berada di daerah Uluwatu Bali. Pantai ini tepatnya terletak di wilayah Pecatu. Dari Kuta, anda menuju kearah jimbaran terus naik ke Bukit kawasan Uluwatu. Ikuti saja jalan raya yang menuju obyek Wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK). terus saja hingga kamu menemukan perempatan( Nirmala supermarket), di mana jalan ke kiri menuju Bali Cliff, jalan lurus menuju Uluwatu, dan yang ke kanan menuju Pantai Balangan. Ikuti saja jalan itu. Jalan menuju ke pantai Balangan, sudah beraspal tapi berkelok-kelok, kanan kiri masih banyak pohon,banyak perempatan atau pertigaan saran saya ikuti jalan yang ada cat putihnya ditengah(jalan utama) Begitu habis jalan aspalnya, silahkan parkir kendaraan anda, anda sudah sampai di pantai tujuan.
Untuk mencapai bibir pantai, anda harus menuruni anak tangga. Tidak banyak anak tangganya, di bawa santai aja sebab setelah itu anda akan menjumpai hamparan pantai dengan pasir putih bersih yang sangat indah. Dan, ketika anda tiba di sana, bisa jadi hanya anda dan beberapa turis bule yang sedang menikmati keindahan itu. Di pantai Balangan ini pasir di bibir pantai agak lembut jadi berhati-hati anda ketika berjalan(jangan berlari-lari), agak susah kaki melangkah karena pasir yang gembur.
Pantai Balangan memang tersembunyi. Ia dibatasi oleh tebing setinggi sekitar tujuh meter yang bagian melesak ke dalam karena terkikis air pasang. Di bagian barat, pantai ini dibatasi oleh tebing yang lebih tinggi. Tebing ini tampak hijau arena ditumbuhi oleh pepohonan karang. Di tengah-tengah cekungan tebing timur dan tebing barat inilah pantai Balangan terhampar. Disini terdapat Cafe yang dikelola oleh masyarakat setempat dan juga penginapan buat para Backpacker mancanegara dan pemain surfing.
Karena letaknya berdekatan dengan pantai Dreamland, pada saat ombak surut, kamu bisa berjalan kaki menyusuri pantai menuju kawasan tersebut. lebih baik memakai sandal karena banyak karang-karang yang tajam, anda juga bisa melihat para pemain surfing(peselancar) bermain dengan ombak yang besar dengan jarak 5-10 meter, sungguh mengasyikkan.
Untuk mencapai bibir pantai, anda harus menuruni anak tangga. Tidak banyak anak tangganya, di bawa santai aja sebab setelah itu anda akan menjumpai hamparan pantai dengan pasir putih bersih yang sangat indah. Dan, ketika anda tiba di sana, bisa jadi hanya anda dan beberapa turis bule yang sedang menikmati keindahan itu. Di pantai Balangan ini pasir di bibir pantai agak lembut jadi berhati-hati anda ketika berjalan(jangan berlari-lari), agak susah kaki melangkah karena pasir yang gembur.
Pantai Balangan memang tersembunyi. Ia dibatasi oleh tebing setinggi sekitar tujuh meter yang bagian melesak ke dalam karena terkikis air pasang. Di bagian barat, pantai ini dibatasi oleh tebing yang lebih tinggi. Tebing ini tampak hijau arena ditumbuhi oleh pepohonan karang. Di tengah-tengah cekungan tebing timur dan tebing barat inilah pantai Balangan terhampar. Disini terdapat Cafe yang dikelola oleh masyarakat setempat dan juga penginapan buat para Backpacker mancanegara dan pemain surfing.
Karena letaknya berdekatan dengan pantai Dreamland, pada saat ombak surut, kamu bisa berjalan kaki menyusuri pantai menuju kawasan tersebut. lebih baik memakai sandal karena banyak karang-karang yang tajam, anda juga bisa melihat para pemain surfing(peselancar) bermain dengan ombak yang besar dengan jarak 5-10 meter, sungguh mengasyikkan.
Pantai Labuan Sait
Pantai Labuhan sait adalah salah satu pantai yang terletak di pulau bali, tepatnya di Desa Pecatu Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung, Jaraknya kurang lebih 70 menit perjalanan menggunakan kendaaraan bermotor dari bandara Ngurah Rai Bali. Pantai ini memiliki batu karang yang tinggi dan keindahan alam yang luar biasa, menjadi tujuan wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan mancanegara. Pantai ini menghadap ke samudra indonesia. Pantai ini sering digunakan untuk upacara Melasti untuk penyucian perlengkapan upacara keagamaan, dulu pantai ini merupakan pelabuhan niaga dan kapal perang di bali selatan, sekarang telah menjadi tempat wisata yang menakjubkan.
Untuk mencapai pantai ini pengunjung harus melwati terowongan batu karang sepanjang kurang lebih 8 meter, karena pantai ini memang terletak di balik batu karang. Pantai labuhan Sait berpasir putih dan bersih, suasana pantai sangat tenang dan cocok untuk rekreasi keluarga, cocok pula untuk wisata selancar bagi pengunjung yang ingin berselancar. Ada juga persewaan jukung, jukung sewaan bagi pengunjung yang ingin berkeliling menikmati keindahan alam di semenanjung bukit bagian selatan.
Fasilitas wisata yang ditawarkan adalah kedai minum dan restauran, persewaan sampan-sampan, jungkung oleh nelayan, penginapan dan berabai fasilitas menarik lainnya. Setiap hari minggu terdapat juga pelinggihan, ada pertunjukkan yang di pentaskan di pantai ini, seperti tari kecak. Pantai Labuan sait adalah salah satu alternatif wisata yang bisa anda kunjungi bersama keluarga, mencari ketenangan dan kenyaman bersama keluarga di pulau dewata bali.
Pantai Padang-Padang
Pantai ini mempunyai keunikan tersendiri bagi wisatawan yang datang, Dikelilingi oleh tebing batu karang yang kokoh. Untuk mencapai lokasi wisatawan harus melalui celah tebing karang yang hanya muat satu orang serta menuruni anak tangga satu bersatu untuk dapat mencapai tepi pantai, hal ini menjadikan satu hal yang menarik bagi wisatawan yang datang. Selain keunikan tersebut, di pantai ini wisatawan juga dapat melihat keindahan terumbu karang.
Pantai Padang-padang yang unik ini banyak menarik perhatian wisatawan mancanegara dan domestik. Pantai ini mulai ngetop sekitar tahun 1996-an sejak kelompok music Michael Learns To Rock mengambil pantai ini sebagai lokasi syuting dalam salah satu video klip mereka. Pantai Padang-padang ini makin tersohor lewat film 'Eat, Pray, Love' yang dibintangi aktris Hollywood, Julia Roberts yang juga mengambil lokasi syuting disini.
Pantai Padang-padang masih bersih, suasana yang sepi dan airnya yang jernih membuat betah lama-lama berenang dan bermain air di sini.
Jarak tempuh kelokasi Pantai Padang-padang kira kira 32 km dari kota Denpasar dan kurang lebih 45 menit perjalanan bila menggunakan kendaraan bermotor dari Bandara Ngurah Rai Bali.
Terdapat area parkir yang luas sebelum memasuki kawasan Pantai Padang-padang serta ada warung dan café menjual makanan dan minuman.
Bila anda ke Bali dan mencari pantai yang masih asri dan alami datanglah ke Pantai Padang-Padang ini.
Pantai Pandawa
Pantai ini mempunyai keunikan tersendiri bagi wisatawan yang datang, Dikelilingi oleh tebing batu karang yang kokoh. Untuk mencapai lokasi wisatawan harus melalui celah tebing karang yang hanya muat satu orang serta menuruni anak tangga satu bersatu untuk dapat mencapai tepi pantai, hal ini menjadikan satu hal yang menarik bagi wisatawan yang datang. Selain keunikan tersebut, di pantai ini wisatawan juga dapat melihat keindahan terumbu karang.
Pantai Padang-padang yang unik ini banyak menarik perhatian wisatawan mancanegara dan domestik. Pantai ini mulai ngetop sekitar tahun 1996-an sejak kelompok music Michael Learns To Rock mengambil pantai ini sebagai lokasi syuting dalam salah satu video klip mereka. Pantai Padang-padang ini makin tersohor lewat film 'Eat, Pray, Love' yang dibintangi aktris Hollywood, Julia Roberts yang juga mengambil lokasi syuting disini.
Pantai Padang-padang masih bersih, suasana yang sepi dan airnya yang jernih membuat betah lama-lama berenang dan bermain air di sini.
Jarak tempuh kelokasi Pantai Padang-padang kira kira 32 km dari kota Denpasar dan kurang lebih 45 menit perjalanan bila menggunakan kendaraan bermotor dari Bandara Ngurah Rai Bali.
Terdapat area parkir yang luas sebelum memasuki kawasan Pantai Padang-padang serta ada warung dan café menjual makanan dan minuman.
Bila anda ke Bali dan mencari pantai yang masih asri dan alami datanglah ke Pantai Padang-Padang ini.
Pantai BTDC Nusa Dua
Pantai Nusa Dua yang berada di kawasan Bali Tourism Development Corporation (BTDC), sebagai pengelola kawasan resor Nusa Dua, yang tepatnya di belakang Bali Colection.
Termasuk pantai yang banyak dikunjungi wisatawan lokal dan di pantai masih banyak pohon-pohon yang membuat asri, tapi sayangnya di kawasan pantai tidak ada tong sampah, jadi banyak sampah yang berceceran, walaupun ada petugas yang membersihkan tapi aku rasa masih kurang maksimal, yang aku lihat sampahnya ditimbun di dalam pasir bukan di buang ke tempat sampah(maaf sedikit protes). Pantai ini termasuk bagus perpaduan pohon-pohon rindang dan pasir laut yang putih, serta ombak yang kecil, memang cocok untuk berenang dan bersantai di tempat ini sambil menikmati kicauan burung dan melihat tupai-tupai berloncatan. Memang terasa begitu sejuk dan tenang sambil tiduran dibawah pohon-pohon yang rindang dengan sesekali berenang atau bermain pasir dan air laut.
Termasuk pantai yang banyak dikunjungi wisatawan lokal dan di pantai masih banyak pohon-pohon yang membuat asri, tapi sayangnya di kawasan pantai tidak ada tong sampah, jadi banyak sampah yang berceceran, walaupun ada petugas yang membersihkan tapi aku rasa masih kurang maksimal, yang aku lihat sampahnya ditimbun di dalam pasir bukan di buang ke tempat sampah(maaf sedikit protes). Pantai ini termasuk bagus perpaduan pohon-pohon rindang dan pasir laut yang putih, serta ombak yang kecil, memang cocok untuk berenang dan bersantai di tempat ini sambil menikmati kicauan burung dan melihat tupai-tupai berloncatan. Memang terasa begitu sejuk dan tenang sambil tiduran dibawah pohon-pohon yang rindang dengan sesekali berenang atau bermain pasir dan air laut.
0 komentar:
Posting Komentar